Friday, July 30, 2010

Keliling Indonesia GRATIS + Uang Tunai Rp 100 Juta!

Sebenarnya sudah agak telat kalau saya mengumumkan program terbaru dari DetikCom ini. Apalagi sudah sempat dibahas di blog perjalanan hifatlobrain. Pasti sudah pada tahu semua kan ya? Hehehe... Tapi ngga apa-apa deh, siapa tahu ada yang belum dapat informasi.

Oke, jadiiii...

DetikCom, dalam merayakan hari jadinya yang ke-12, sedang mengadakan program Aku Cinta Indonesia (ACI). Program ini sudah dimulai sejak tanggal 26 Juli 2010 kemarin.

Keliling Indonesia GRATIS + Uang Tunai 100 Juta!

Apa itu ACI?
Melalui program ACI tersebut --seperti yang dijelaskan pada halaman "Tentang ACI"-- DetikCom mencari 33 tim (masing-masing 2 orang) untuk menikmati jutaan pesona dari 33 area di Indonesia. Seluruh biaya termasuk transportasi, akomodasi, dan uang saku yang dibutuhkan dalam perjalanan akan ditanggung oleh DetikCom. 33 tim yang nantinya terpilih sebagai pemenang akan menyebarkan semangat Aku Cinta Indonesia dengan berbagi pengalaman wisata. Tim dengan pengalaman wisata paling menarik akan mendapat Rp 100 Juta.

Tertarik?
Untuk lebih jelasnya silahkan tengok situs resmi ACI / facebook ACI / twitter ACI, dan penjelasan rincinya di blog hifatlobrain: DetikCom Keliling Indonesia.

Selamat berkompetisi! :)

Thursday, July 29, 2010

eBook Preview: "Travel Hemat: Panduan Praktis Bagaimana Melakukan Perjalanan Hemat Keliling Dunia", oleh Agung Basuki

Wuaaa, saya baru beli salah satu eBook Travel Hemat-nya Agung Basuki!

Judul lengkapnya: "Travel Hemat: Panduan Praktis Bagaimana Merencanakan dan Melakukan Perjalanan Hemat Keliling Dunia", oleh Agung Basuki.


A Boy, a Girl and a Book | by mexikids

Pertamanya sih karena penasaran dengan isinya, karena kok kayanya di mana-mana tenar banget. Ditambah diiming-imingi kalimat pembuka di situsnya yang seperti ini:
Ingin jalan-jalan, liburan, pelesir, wisata, traveling ke luar negeri tapi bingung bagaimana melakukannya? Atau mungkin Anda merasa tidak punya cukup uang untuk merealisasikan mimpi travelling ke mancanegara?

Tahukah Anda bahwa kini traveling ke luar negeri tidak lagi perlu mengeluarkan uang banyak! Bahwa merencanakan liburan ke luar negeri akan menjadi lebih mudah tanpa perlu bergantung pada orang lain!

Dan Anda TIDAK perlu menunggu jadi kaya terlebih dulu untuk bisa traveling ke luar negeri!
Travel Hemat, Traveling 100% GRATIS ke manapun Anda mau!Perlu diketahui sebelumnya --seperti yang tertera pada biografi singkatnya-- Agung Basuki ini seorang pejalan asal Indonesia, yang kini dapat disebut sebagai professional traveler. Ia telah menyalurkan hobi jalan-jalannya selama sepuluh tahun dengan berkunjung ke 71 negara, 242 kota di 5 benua. Sounds awesome!

Untuk menekan biaya jalan-jalan semaksimal mungkin (bahkan hingga 100% GRATIS), Agung Basuki telah melakukan berbagai hal, mulai dengan menjadi pengajar bahasa Indonesia paruh waktu pada beberapa lembaga pendidikan dan biro perjalanan di beberapa negara Eropa, menekuni bisnis internet marketing, menjadi travel writer untuk berbagai media cetak dan elektronik di dalam dan luar negeri, mengambil kursus TEFL di Bangkok, hingga mengikuti program training dalam bidang cross-cultural communication di Singapura dan Swiss.

Agung Basuki telah menerbitkan beberapa eBook tentang bagaimana secara rinci merencanakan perjalanan hemat ke beberapa negara, dari negara-negara Asia (Kuala Lumpur - Singapore - Bangkok, Vietnam - Cambodia, Jepang, Korea) hingga negara-negara Eropa (Eropa 1, Eropa 2, Paris, Italy, Swiss, UK). Dan banyak lagi lainnya.

Hmmm, tampak meyakinkan.
Jadi penasaran kan?


Setelah berpikir lamaaa, akhirnya saya beli juga deh. Toh isinya tampak relevan dengan blog The Backpacker's Notes, yang juga memfokuskan pada "independent travel" & "budget travel" alias jalan-jalan murah.

Sekilas saya lihat "Travel Hemat" memang sarat dengan informasi perjalanan, dari tulisan inspirasional agar kita selalu semangat untuk melakukan perjalanan, bagaimana merencanakan perjalanan, hingga bagaimana menghasilkan uang saat kita sudah tiba di destinasi (sehingga biaya perjalanan pun tertutup). Semua informasi tampak lengkap ditulis di sini.

Rencananya "Travel Hemat" ini akan saya review secara objektif. Tapi tunggu ya, saya baca dulu eBooknya yang berisi 148 halaman ini. Banyak bo'! :D

Travel Hemat, Traveling 100% GRATIS ke manapun Anda mau!

Sunday, July 25, 2010

Indiana Jones, Pejalan Idola Saya

Ketika saya masih kecil --seperti banyak anak kecil lainnya-- saya selalu terkagum-kagum saat menonton kisah petualangan Indiana Jones, seorang profesor arkeologi yang gemar berpetualang, tokoh fiktif ciptaan George Lucas.

Walaupun ada pula pejalan yang terinspirasi oleh kisah petualangan Tintin (seperti Kang Ocon), atau kisah petualangan Old Shatterhand (seperti Seno Gumira Ajidarma), namun idola saya tetap Indiana Jones alias Indy. Ada yang tahu kalau nama "Indiana" itu sebenarnya diambil dari nama anjing peliharaan keluarga Indy?

Indiana Jones and the Last Crusade's Movie Poster
Indiana Jones and the Last Crusade's Movie Poster
| from spleenworld

Saat masih kecil, saya dan kakak-kakak saya sering pura-pura berpetualang ke suatu tempat baru yang belum terjamah manusia. Kami berpura-pura terdampar di sebuah pulau terpencil, menjadi bajak laut atau seorang Robinson Crusoe.

Ingin tertawa saya membayangkan kelakuan kami saat itu, memanjat "tebing" alias jendela kamar untuk (ceritanya) menangkap ayam hutan; meniti "tebing" alias railing tangga rumah yang cukup membuat ibu saya menjerit-jerit panik; membakar ikan mas peliharaan (yang sudah mati) dengan "api unggun" alias api lilin. Begitulah tingkah anak yang besar di kota dan ingin menjadi petualang, sungguh kasihan...

Indiana JonesSaya ingat saya pernah bercita-cita menjadi seorang arkeolog, yang saya kira pekerjaannya seru: masuk ke piramid, membongkar makam Firaun, menggali tulang-tulang dinosaurus serta makhluk-makhluk purbakala dan lain sebagainya. Namun saat saya mulai besar, banyak yang berkata bahwa pekerjaan arkeolog di Indonesia "cuma" menggali candi-candi, dan tidak seseru pekerjaan si tokoh Indy ini. Cita-cita saya untuk berpetualang keliling dunia dengan menjadi arkeolog pun kandas di tengah jalan.

Saya harus jujur, saya ini sebenarnya penakut. Waktu kecil saya cengeng sekali, sedikit-sedikit menangis dan merengek ingin pulang ke rumah saat sudah berada di sekolah. Kasihan juga ibu saya waktu itu. Kalau saya ingat-ingat lagi, benar-benar tak tahu diri kalau cita-cita saya ingin menjadi seorang Indy.

Setelah menjalani perkuliahan yang kebetulan sering dituntut untuk survei lokasi, jiwa petualang amatiran saya tampaknya mulai bangkit kembali secara perlahan. Saat selesai kuliah dan mulai bekerja kantoran, saya merasa saya kehilangan momen "survei" dan pengalaman dalam mempelajari sebuah tempat. Saya kangen survei dan suasana jalan-jalan bersama teman-teman.

Saat itulah saya memutuskan untuk lebih sering jalan-jalan, minimal dua kali setahun saya harus pergi jalan-jalan ke sebuah tempat baru, tak masalah dekat maupun jauh. Apalagi waktu untuk berjalan-jalan saya semakin fleksibel setelah saya resign dari bekerja kantoran, yang salah satu alasannya karena ingin mulai mencoba bekerja mandiri. Rasanya bebasss! :)
PS. Oh ya, apabila Anda menyukai dan ingin mendukung situs perjalanan The Backpacker's Notes ini, Anda dapat mentraktir saya semangkuk bakso atau segelas es campur melalui akun Paypal saya. Kalau tidak bisa atau tidak ingin juga tidak apa-apa, situs ini tetap akan berbagi informasi perjalanan secara cuma-cuma! Woo-hoo! :)
Pernahkah Anda terpikir bahwa dunia kita ini amat luas? Beragam kekayaan alam dan budaya dengan segala keunikannya tersebar di setiap sudut belahan dunia. Apabila seseorang menghabiskan seluruh waktu hidupnya untuk mengeksplorasi dunia, mungkin ia tidak akan pernah selesai untuk melihat semua keunikan yang ada. Yah, paling tidak saya akan mencoba untuk melihat sebanyak-banyaknya semampu saya.


PC Game: Indiana Jones and the Fate of Atlantis| from PC Games Hardware

Dalam belajar menjadi "petualang", saat saya melakukan perjalanan ke sebuah tempat baru, saya berprinsip untuk selalu mencoba tidak membandingkan apa pun dengan tempat asal muasal saya, karena setiap tempat unik dan memiliki kekurangan serta kelebihannya masing-masing. Selain itu, saya juga mencoba melihat perjalanan sebagai sebuah tantangan dan petualangan baru. Sebisa mungkin saya mencoba untuk berpikiran terbuka dan tidak mengeluh akan hal-hal kecil yang mungkin tidak sesuai dengan kebiasaan saya di rumah. Kan saya ingin menjadi petualang, gengsi dong kalau cengeng. Hehehe... Apalagi kalau saya ingat: mana ada Indiana Jones mengeluhkan hal-hal yang tidak penting?

Kalau Anda sendiri, siapakah tokoh idola masa kecil yang menginspirasi Anda dalam menjadi seorang pejalan?

+ + + + +

PENUTUP

Diambil dari percakapan Indy, ayahnya (Henry), dan teman Indy (Sallah), pada film Indiana Jones and The Last Crusade (1989):
Henry: Come on, Junior.
Indiana: Dad, will you stop calling me Junior?
Sallah: I don't understand. What is this Junior?
Henry: That's his name: Junior! Henry Jones, Junior.
Sallah: I thought his name was Indiana.
Indiana: I like "Indiana".
Henry: We named the dog "Indiana"!
Marcus: Can we go home please?
Sallah: The dog?
Haha! You are named after the DOG?
Indiana: I have a lot of fond memories of that dog.
(sumber: Indiana Jones and The Last Crusade's Movie Quotes)

Thursday, July 22, 2010

Review Akomodasi : Macau, China

Macau merupakan salah satu dari Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region) dari Republik Rakyat Cina, dengan Hong Kong sebagai SAR lainnya.

Saat saya dan teman-teman berkunjung ke Macau, kami menginap di sebuah penginapan tua yang katanya sudah berusia sekitar 100 tahun dan seringkali digunakan sebagai tempat syuting film. Penginapan ini termasuk penginapan yang amat ekonomis dibandingkan pilihan penginapan lainnya.

Nama penginapan tersebut adalah

San Va Hospedaria
65-67 Rua Da Felicidad, Macau, China

Kamar: Balcony Twin for 3 person, private, shared bathroom.
Rate: HKD/MOP 160.00 per room/day (+40.00 for additional 1 person)
Fasilitas:
- Kipas angin,
- Meja rias, lemari, gantungan handuk, wastafel di dalam kamar,
- Balkon,
- Disediakan air minum galon di selasar kamar,
- 24 hour reception.

Kelebihan SanVa dari penginapan lainnya di Macau adalah mereka memberikan pilihan booking secara online. Sebelumnya kami mengalami kesulitan dalam mencari pilihan akomodasi murah di Macau melalui internet, SanVa adalah salah satu penginapan yang muncul saat kami browsing (selain Auguster's Lodge, yang juga merupakan favorit para backpacker karena sempat muncul di Lonely Planet. Namun justru karena saking favoritnya, Auguster's Lodge ini seringkali fully booked.)




(Atas) Signage SanVa Hospedaria;
(Bawah) Suasana di dalam SanVa Hospedaria.

Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010

Kamar kami terletak di lantai dua, dengan balkon dan wastafel di dalam kamar.
Dari awal pemiliknya sudah mewanti-wanti bahwa semua kamar mandi adalah kamar mandi luar alias shared bathroom. Tanpa plafon dengan interior jadul, mengingatkan saya akan setting film-film Hong Kong jaman dahulu. Karena tanpa plafon, semua percakapan di masing-masing kamar sayup-sayup terdengar di kamar kami. Karena hal itu pulalah, kami baru menyadari bahwa tetangga kamar kami ternyata orang Indonesia juga! Karena saat kami berada di kamar, kami sayup-sayup mendengar percakapan dengan bahasa yang amat familiar, tak salah lagi mereka sedang bercakap-cakap dengan bahasa Indonesia. Namun karena hari sudah malam dan kami sudah capai karena seharian berkeliling Macau, akhirnya kami tidak sempat bertegur sapa dengan turis dari Indonesia tersebut.

Salah satu keunikan SanVa (kalau tidak mau disebut kekurangan), adalah kamarnya yang menurut saya kurang bersih dan tidak disediakannya air di WC, sehingga apabila salah satu dari kami sedang "berkepentingan", maka harus siap-siap sebotol air untuk bersih-bersih. Hyaa... cukup mengganggu buat ukuran kami. Tapi lumayanlah kalau cuma untuk menumpang tidur, apalagi didukung dengan harga kamar yang cukup ekonomis, hehehe.


(Kiri) Pemandangan dari balkon kamar kami;
(Bawah) Interior kamar SanVa Hospedaria.

Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010

Saran saya, coba booking untuk satu malam saja, apabila ternyata Anda tidak bermasalah dengan SanVa maka Anda pun dapat memperpanjang waktu inap Anda. Kalaupun tidak cocok, Anda dapat mencari penginapan murah lainnya di sepanjang jalan Rua da Felicidad. Oh ya, ngomong-ngomong Rua da Felicidade itu artinya "Jalan Cinta", yup jalan ini memang daerah lampu merah, karena itu penginapannya bisa murah meriah. Namun tenang saja, jalan ini tampaknya relatif aman di malam hari karena dekat dengan jalan besar.

Untuk reservasi kamar, kami menghubungi SanVa melalui website mereka dan saling kontak melalui email. Anda dapat mengakses website mereka di sini: www.sanvahotel.com.

Thursday, July 15, 2010

Free Download: 15 Travel eBook GRATIS

Sebagai seorang pecinta buku, saya senang sekali apabila menemukan eBook gratis yang berkualitas di internet, terutama apabila menyangkut traveling. Untuk itu saya ingin berbagi limabelas sumber Travel eBook yang berkualitas, informatif, dan tentunya GRATIS. Semoga bermanfaat! :)

(1) 7 (Seven!) Free Travel Secrets eBooks | English
Free Travel Secrets eBooks adalah Travel eBook 7 seri yang membahas rahasia-rahasia tersembunyi para traveler dunia. Bermula dari satu posting blog di bulan November 2009, the Travel Secrets project menyebar secara cepat dengan kolaborasi 200 travel blogger yang bersedia untuk membocorkan rahasia travel mereka kepada dunia untuk satu alasan kemanusiaan. Dari pantai tersembunyi hingga hotel ekonomis, makanan eksotis dan tips dari para travel expert, semua pengetahuan melimpah para traveler ini kini tersedia secara cuma-cuma untuk diunduh. Absolutely free!

(8) 5 Top Places to Travel and Photograph | English

5 Top Places to Travel and Photograph adalah jawaban dari pertanyaan yang seringkali diajukan oleh para pembaca The Longest Way Home: "Where is the best place you’ve been to?" Lima destinasi favorit penulis beserta kumpulan foto menarik dari destinasi tersebut akan Anda dapatkan setelah berlangganan newsletter gratis The Longest Way Home, tapi jangan khawatir, Anda dapat berhenti berlangganan kapan pun Anda mau. (Oh ya, memang langsung lompat ke nomor delapan karena eBook no.1 sendiri sudah 7 seri, hehehe...)

(9) Booking Your Travel | English

Booking Your Travel berisi informasi untuk memesan dan mengatur rencana perjalanan Anda secara online. Berbagai macam tips dan sumber informasi tertulis di sini untuk membantu Anda mendapatkan harga ideal untuk melakukan perjalanan. Anda akan mendapatkan eBook ini setelah berlangganan newsletter Amateur Traveler, dan dapat berhenti berlangganan kapan pun Anda mau.

(10) The Backpacker's Toolbox | English

The Backpacker's Toolbox, eBook 100 halaman ini lengkap memuat berbagai macam informasi mengenai backpacking, sesuai dengan tagline-nya: "Checklists, templates, FAQs and practical advice (and a few bad jokes) to make your backpacking experience as smooth as possible."

(11) Ridiculously Extraordinary Black Book #001: How To Travel Anywhere In The World, Live With Locals, and Enjoy Outstanding Experiences By CouchSurfing! | English

Ridiculously Extraordinary Black Book #001 membahas bagaimana melakukan perjalanan kemanapun, hidup bersama warga lokal, dan menikmati pengalaman menarik dengan CouchSurfing. Walaupun tampilan eBook ini sederhana namun isinya ternyata cukup informatif. Secara garis besar eBook ini menjelaskan mengenai manfaat positif CouchSurfing dan tips-tips dalam bergabung di komunitas pejalan tersebut.

(12) Tiger Balm Tales | English

Tiger Balm Tales, "A father-daughter journey to thin ir with the help of Tiger Balm", menceritakan kisah perjalanan seorang anak bersama ayahnya yang sudah lanjut usia, yang tentunya dengan bantuan Tiger Balm (balsam favorit para pejalan dunia).

(13) Volunteer Travel | English

Volunteer Travel memuat berbagai informasi mengenai "voluntourism", yakni kombinasi antara "volunteering" dan "tourism". Dengan kata lain, melakukan perjalanan sekaligus bekerja sukarela dalam membantu sebuah komunitas / organisasi pelayanan masyarakat di tempat destinasi kita. Tampaknya merupakan pilihan tepat untuk yang hobi traveling sekaligus memiliki ketertarikan pada pekerjaan bersifat sosial.

(14) hifatlobrain 2.0 eBook | Bahasa Indonesia

When Will You Come Home adalah eBook terbitan hifatlobrain yang membahas tentang kisah perjalanan para penulis saat ke Madura. Apabila Anda suka membaca kisah perjalanan dan petualangan para pejalan yang diceritakan dari berbagai sudut pandang, ditulis dengan penuh semangat, serta dipenuhi dengan banyak foto-foto yang menarik, maka ini merupakan salah satu Travel eBook yang wajib unduh. hifatlobrain sendiri telah menerbitkan beberapa eBook, Anda dapat melihat daftar lengkapnya di tautan berikut: Hifatlobrain's Documents (perlu dicatat bahwa pada tautan tersebut tidak semuanya merupakan travel eBook, but still, worth to read).

(15) The Backpacker's Notes eBook | Bahasa Indonesia

The Backpacker's Notes eBook - Tak lengkap rasanya apabila saya tidak mencantumkan eBook TBN dalam daftar Travel eBook wajib unduh. :) Terbit setiap enam bulan sekali, eBook TBN ini memuat kumpulan tips dan artikel mengenai backpacking yang disarikan dari artikel-artikel TBN terdahulu.

Ada yang ingin menambahkan informasi sumber travel eBook lainnya?

Friday, July 9, 2010

Photo(s) : Birunya Langit Sawarna, Banten, Indonesia

Foto oleh : Herajeng Gustiayu
"Selain menawarkan pantai beserta lautnya yang indah, desa nelayan Sawarna juga menawarkan air terjun, kebun teh, dan gua peninggalan Jepang. Objek wisata yang paling sering didatangi adalah Pantai Ciantir, Gua Lalay, dan Pantai Tanjung Layar. Jalan yang telah diperbaiki terkait kampanye calon presiden setahun yang lalu membuat Sawarna semakin mudah dikunjungi pada saat ini. Berjarak sekitar 8 jam dari Jakarta, mengunjungi Sawarna terasa kurang lengkap jika tidak sekaligus mengunjungi Taman Nasional Gunung Halimun, yang terletak kira-kira 4 jam perjalanan darat dari Sawarna."
Menunggu Matahari Terbit.
Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010



Belum ke Sawarna kalau belum berfoto di Karang Tanjung Layar.
Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010



Pemandangan saat melintasi pematang sawah menuju Goa Lalay.
Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010



Langit Biru dan Pasir Putih.
Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010


Bermain Ombak.
Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010


Birunya Langit Sawarna.
Foto (c) Herajeng Gustiayu, 2010

Thursday, July 1, 2010

Free Download: The Backpacker's Notes eBook - Edisi Perdana

...
Apa sih eBook TBN itu?

  1. eBook TBN berisi kumpulan artikel The Backpacker's Notes (TBN) terpilih selama 6 bulan, yang telah disusun sedemikian rupa dalam sebuah file PDF agar gampang diunduh dan dapat dibaca secara offline sesuka hati.

  2. eBook TBN ini GRATIS. Anggap saja sebagai bentuk penghargaan saya terhadap para pembaca setia TBN.

  3. eBook TBN akan diterbitkan setiap 6 bulan sekali, tepatnya tanggal 1 Juli dan 1 Januari.
+ + + + +

Segera download edisi pertamanya!

Edisi 1 | Januari - Juni 2010 PDF [Download]

The Backpacker's Notes eBook, Edisi 1 | by TBN
57 pages | 747 KB | Electronic Download (pdf)

[ Arsip eBook The Backpacker's Notes ]


Agar tidak ketinggalan setiap edisinya, silahkan daftarkan alamat email Anda di bawah ini:
Get FREE travel tips, stories, news, and articles
directly at your email!


Your best email address:

...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best WordPress Web Hosting